Perbedaan SMA dan SMK



Anak-anak SMP yang akan masuk ke jenjang pelajaran berikutnya terkadang bingung mau milih SMA atau SMK. Padahal, baik SMA maupun SMK adalah jenjang belajar yang setara. Akan tetapi, SMA dan SMK mempunyai perbedaan dalam belajar ataupun mengajar.
beda sma dan smk
Berikut beberapa Perbedaan SMA dan SMK :

SMA

  • SMA adalah singkatan dari Sekolah Menengah Atas.
  • SMA yang hanya mengedepankan belajar.
  • Sedangkan di SMA semuanya adalah tentang “Akademik”, contohnya jurusan IPA, IPS, dll.
  • SMA lebih banyak teorinya.
  • SMA lebih ditujukan kepada siswa-siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi.
  • Sistem pembelajaran SMA tidak sekeras SMK.
  • Siswanya ada yang laki-laki ada yang perempuan.


SMK

  • SMK adalah singkatan dari Sekolah Menengah Kejuruan.
  • SMK lebih mengedepankan softskill.
  • Pilihan jurusan di SMK semuanya adalah tentang “teknik”, contohnya teknik komputer dan jaringan, teknik otomotif, dll.
  • SMK lebih banyak praktiknya.
  • SMK lebih ditujukan kepada siswa-siswa yang ingin langsung bekerja.
  • Sistem pembelajaran SMK lebih keras.
  • Siswanya merata. Jika, jurusan itu memang untuk laki-laki. Maka, siswanya akan laki-laki semua. Begitu pun sebaliknya.

Walaupun siswa SMK identik dengan anak-anak bandel. Tapi, sudah jelas bahwa tamatan lebih siap untuk disumbangkan tenaganya ke dunia kerja. Akan tetapi, semua itu tidak menutup kemungkinan bahwa anak SMK tidak akan masuk ke perguruan tinggi. Banyak juga tamatan siswa SMK yang sudah masuk ke perguruan tinggi, dan banyak juga tamatan SMA yang sudah bekerja.

Akan tetapi, jika kita melihat dari kondisi perekonomian Indonesia dan dunia kerja yang kompetitif. Masa depan siswa SMK lebih menjanjikan daripada SMA.

Para perusahaan pun lebih tertarik kepada tamatan siswa SMK, beberapa perusahaan ada yang berani memesan siswa SMK yang berkompeten untuk dijadikan karyawan di perusahaanya. Itu karena perusahaan lebih melirik ke siswa SMK yang lebih banyak belajar praktik daripada siswa SMA.

Mau SMA, ataupun SMK. Semua tergantung pada diri masing-masing. Yang bisa menentukan kesuksesan adalah diri sendiri dan Tuhan. Berusaha sekuat tenaga dan berdoa lah kepada Tuhan, agar selalu mendapatkan yang terbaik di dunia maupun di akhirat

Posting Komentar

0 Komentar